$config[ads_header] not found

6 Cara untuk meningkatkan gambar refleksi

Daftar Isi:

Anonim

Refleksi, apakah dalam air, jendela, atau permukaan benda yang mengilap, bisa jadi sangat mudah untuk digambar. Namun, kita sering menganggap mereka susah dan membuat pekerjaan lebih sulit dari yang seharusnya. Ada beberapa perangkap umum yang harus diperhatikan ketika menggambar refleksi. Berita baiknya adalah semua ini dapat dihindari jika Anda hanya memercayai mata Anda.

Tantangan Refleksi

Terlalu sering, masalah menggambar refleksi bermula dari memikirkan refleksi sebagai seperangkat objek yang harus ditarik. Kami mencoba membuat aturan tentang menggambar sesuatu dan menggunakan pintasan ini. Jadi ketika kita melihat sesuatu yang kompleks, kita memikirkan hal itu, bukan permukaan.

Misalkan sebuah bangunan tercermin; tiba-tiba kita memikirkan perspektif dan sudut. Ketika seseorang terlihat, kita menarik orang. Apa yang terjadi ketika ada sinar cahaya atau riak di salah satu pantulan itu? Distorsi yang merupakan elemen alami pantulan ini menghalangi cara kita dan bentuk yang kita coba gambar - bangunan atau orang - menjadi rusak.

Kunci untuk menggambar refleksi dengan mudah adalah berhenti berusaha melihat setiap objek dalam gambar Anda sebagai entitas yang terpisah - pohon, seseorang, sungai. Sebaliknya, berpikirlah murni dalam bentuk dan nilai.

Saat menggambar, Anda menciptakan kembali adegan tiga dimensi Anda pada bidang dua dimensi. Sebuah gambar tidak lebih dari sekumpulan area terang dan gelap. Semakin banyak realisme yang Anda perjuangkan berarti semakin banyak keakuratan dan detail dalam cahaya dan kegelapan itu.

Amati permukaan yang Anda gambar, dan catat perubahan terang dan gelap di atasnya. Sesederhana itu.

Perspektif dalam Refleksi

Mencoba memaksakan efek perspektif yang tidak benar-benar ada adalah salah satu kesalahan utama yang dibuat oleh pemula.

Sebagai contoh, sebagian besar pantulan dalam air akan langsung turun tanpa konvergensi. Ini akan berubah berdasarkan sudut pandang Anda, tetapi dari tingkat mata, umumnya benar.

Demikian juga, bangunan yang mengkilap akan memiliki satu set titik hilang dan pantulan akan memiliki sendiri. Cukup sering ini tegak lurus terhadap bangunan, meskipun akan bervariasi tergantung pada bidang jendela.

Menggambar pemandangan yang dipantulkan seperti di jendela toko adalah kasus lain mengamati apa yang sebenarnya ada. Jangan mencoba membangun perspektif sesuai dengan aturan yang dibayangkan. Percayai mata Anda dan catat apa yang Anda lihat, bukan apa yang menurut Anda seharusnya ada di sana.

Jika Anda menggambar dari imajinasi, gunakan foto referensi pemandangan dengan sudut yang sama sebagai panduan.

Distorsi pada Permukaan Reflektif

Hampir setiap refleksi mendistorsi objek yang dipantulkan. Ini sangat jelas di jendela-jendela besar atau jendela yang sedikit miring pada bangunan yang sangat besar. Distorsi mungkin sedikit, tetapi ada dan seniman cenderung ingin memperbaikinya.

Sekali lagi, gambarkan apa yang Anda amati. Pada awalnya mungkin terlihat aneh, tetapi dalam gambar yang lengkap itu akan masuk akal dan dibaca sebagai permukaan yang menyimpang.

Saat menaungi bayangan, biarkan tanda Anda melengkung di sekitar atau melintasi permukaan benda yang memantul seolah-olah dicat rata. Ini memastikan bahwa permukaannya masuk akal.

Refleksi dan Tekstur

Teksturnya mungkin salah satu hal yang paling sulit untuk ditangani di permukaan yang dipantulkan. Daerah mengkilap mencerminkan objek secara akurat, sementara tekstur satin menciptakan kerudung atau pola di atasnya. Anda memiliki berbagai solusi tergantung pada teksturnya.

Salah satunya adalah menggambar pantulannya dengan jelas, seolah-olah dicerminkan. Kemudian hancurkan permukaan dengan tambahan naungan atau penghapusan.

Anda juga dapat menggunakan pembuatan tanda langsung bertekstur untuk menggambar refleksi. Perhatikan ujung-ujungnya: apakah kabur atau garing? Penghapus yang dapat diremas-remas berguna untuk mengangkat sorotan dengan tepi yang lembut, sementara penghapus plastik putih tajam baik untuk garis-garis halus dan tajam.

Saat membuat sketsa, pegang pantulan dengan ringan. Gunakan trik ilustrator dari beberapa garis diagonal atau berlekuk-lekuk untuk menyarankan permukaan kaca. Anda telah melihat ini beberapa kali dalam kartun dan komik.

Cermin, tapi Bukan Gambar Cermin

Ingatlah bahwa pantulan bukanlah gambar cermin dari pelat cetak. Sebaliknya, ini adalah tampilan dari sudut yang berbeda. Ini penting karena pantulan akan sering melihat hal-hal yang tidak muncul pada objek itu sendiri.

Dalam sebuah lanskap, misalnya, Anda akan melihat bahwa pantulan itu sedikit lebih memperlihatkan sisi bawah jembatan atau bayangan tanaman yang menjorok. Sebuah pohon yang tercermin dalam air mungkin memiliki cabang-cabang yang terlihat jelas, terlihat dari bawah dedaunan yang tidak terlihat.

Juga, perhatikan cahaya yang dipantulkan yang menerangi bayangan dan pantulannya.

Air itu datar

Saat membuat sketsa pantulan dalam air, ingatlah bahwa air selalu merupakan permukaan datar dan horizontal. Terkadang, garis miring mungkin diperlukan untuk menggambarkan riak atau pantulan, tetapi gunakan naungan horizontal untuk menjaga permukaannya rata.

Berhati-hatilah untuk melengkungkan naungan Anda di area datar yang luas. Anda ingin menghindari membuat benjolan visual di air yang tidak bisa ada.

Perhatikan juga bayangan kontak. Di sinilah sebuah objek menyentuh permukaan air dan karena tidak ada cahaya yang dipantulkan di sana, Anda akan mengamati garis gelap.

6 Cara untuk meningkatkan gambar refleksi