$config[ads_header] not found

Struktur dan bentuk pelajaran seni sketsa pensil

Daftar Isi:

Anonim

Kurangnya struktur adalah salah satu masalah paling umum dalam menggambar. Mudah dikenali - kadang-kadang Anda tidak tahu mengapa, tetapi sesuatu hanya 'terasa salah'. Anda bisa melihatnya ketika botol atau gelas terlihat terdistorsi, atau lengan dan kaki seseorang sepertinya bukan milik mereka. Wajah mungkin terlihat agak akrab tetapi ekspresinya aneh. Ketika ini terjadi, sering kali karena sang seniman telah menyelam terlalu cepat ke detail gambar. Permukaannya terlihat bagus, tetapi struktur di bawahnya lemah. Semua detail ada di sana, tetapi tidak cocok. Ini seperti rumah dengan pintu yang indah yang tidak akan ditutup karena kusennya tidak lurus.

Cara Menggambar Struktur

Menggambar struktur berarti mengabaikan semua detail permukaan dan mencari bentuk besar. Pendekatan ini mirip dengan metode 'langkah demi langkah' lingkaran dan oval yang sering Anda lihat dalam pelajaran menggambar, di mana gambar dipecah menjadi kotak dan oval sederhana. Tetapi alih-alih bentuk dua dimensi yang datar, sekarang Anda perlu mencari yang tiga dimensi yang akan Anda sketsa dalam perspektif.

Mulailah dengan benda-benda sederhana. Anda dapat mencoba membayangkan bahwa objek itu terbuat dari kaca - seperti tangki ikan - sehingga Anda dapat memvisualisasikan tepi yang tidak dapat Anda lihat, membuat sketsa komponen utama. Pernahkah Anda membuat mainan dari kotak kardus? Pikirkan kamera yang dibuat dengan kotak dan tutup plastik, atau roket yang terbuat dari tabung kertas dan kerucut, atau robot yang dibuat dengan koleksi kotak-kotak kecil. Ini adalah jenis kesederhanaan untuk memulai.

Dua Pendekatan untuk Menggambar Struktur

Ada dua pendekatan utama untuk menggambar struktur. Yang pertama adalah mulai dengan kerangka dasar dan menambahkan detail, memvisualisasikan bentuk dasar yang di bawah permukaan yang kompleks, seperti pematung yang bekerja di tanah liat dan menambahkan potongan. Metode kedua melibatkan sebuah kotak imajiner, bekerja dari luar ke dalam, membayangkan bentuk-bentuk dasar yang cocok dengan bentuk itu, seperti seorang pematung yang dimulai dengan balok marmer dan memotong-motong bit. Seringkali Anda akan menemukan diri Anda menggunakan kombinasi dari dua pendekatan ini. Cobalah mereka berdua!

Tujuan: Untuk berlatih membangun struktur dasar benda.

Yang Anda Butuhkan: Sketsa atau kertas, pensil HB atau B, benda sehari-hari.

Apa yang harus dilakukan:

Pilih objek sederhana. Tidak harus 'artistik', bahkan sesuatu seperti mesin jahit atau ketel listrik baik-baik saja.

Sekarang, bayangkan Anda akan memahatnya dari sepotong batu. Bentuk kasar apa yang akan Anda ukir pertama kali? Perhatikan bentuk silinder yang sangat sederhana yang digunakan untuk sketsa pertama dalam contoh di atas. Gambarkan perspektif seakurat mungkin, dengan tangan bebas. Itu tidak harus sempurna.

Sekarang Anda dapat mulai menunjukkan bentuk utama di dalam formulir, seperti garis melalui deretan detail, atau lekukan besar. Tunjukkan ke mana detail akan pergi, tetapi jangan sampai teralihkan olehnya. Berkonsentrasi pada mendapatkan proporsi dan penempatan keseluruhan.

Akhirnya, selesaikan gambar jika Anda mau, atau tinggalkan saja sebagai latihan struktur.

Pergi Lebih Lanjut: Cobalah menggambar objek yang lebih kompleks, selalu mencari bentuk komponen sederhana. Cobalah mencari bentuk di dalam objek, seperti kerangka, dan cari yang berisi bentuk, seperti kotak, yang dapat digunakan untuk membangun struktur Anda. Anda dapat berlatih mengamati tanpa pensil juga, hanya mengamati lingkungan di mana pun Anda berada.

Tips Bawa Pulang:

  • Mulailah dengan bagian terbesar dari bentuk kompleks.
  • Jangan khawatir tentang kesalahan, itu adalah bagian dari pembelajaran.
  • Jangan gunakan penggaris - latih tangan Anda.
  • Anda tidak harus 'menyelesaikan' sketsa.
  • Praktek!
Struktur dan bentuk pelajaran seni sketsa pensil